Beliau bukan lah orang yang rapat ngan aku , tapi kami pernah serumah masa belajar dulu. Tapi ntah kenapa pagi nih aku terpanggil untuk meluahkan rasa hati pada dia....Maybe sebab aku terbaca sesuatu yang amat berinfomasi kat dlm blog dia hari tu..kat bawah ni adalah info yang sangat berguna bagi org 2 yg cepat naik angin macam aku.Pada tuan punya info ..aku mintak maaf coz telah meng"copy n paste" en3 awak..juz wanna share it with other readers...
"Hari ini, ana ingin membawakan 1 hadis yang masyhur kepada semua, sebagai muhasabah diri kita. Satu hari, datang seorang pemuda kepada Rasulullah SAW dan berkata : Wahai Rasulullah, berikan aku nasihat."
"Rasulullah SAW menjawab : Jangan kamu marah."
"Lelaki itu bertanya lagi, apakah ada lagi nasihat yang lain?"
"Rasulullah menjawab : Jangan kamu marah."
"Sekali lagi lelaki itu bertanya."
"Rasulullah SAW tetap menjawab : Jangan kamu marah."
"Maka, wahai keluarga saya yang saya cintai. Saya hari ini hendak memperingatkan kalian perkara yang sama yang telah Rasulullah wasiatkan kepada lelaki itu. Janganlah kamu marah."
"Apakah kemuliaan yang lebih besar? Apakah kesenangan yang lebih besar, selain Allah SWT bersama kita? Dan Allah itu bersama orang-orang yang sabar. Allah bersama kita wahai sahabat-sahabatku. Maka, apakah besar dugaan yang datang, berbanding dengan besarnya Allah bersama kita?"
Kata itu terus-terusan mengetuk pintu hati-hati yang hadir.
"Rasulullah SAW menjawab : Jangan kamu marah."
"Lelaki itu bertanya lagi, apakah ada lagi nasihat yang lain?"
"Rasulullah menjawab : Jangan kamu marah."
"Sekali lagi lelaki itu bertanya."
"Rasulullah SAW tetap menjawab : Jangan kamu marah."
"Maka, wahai keluarga saya yang saya cintai. Saya hari ini hendak memperingatkan kalian perkara yang sama yang telah Rasulullah wasiatkan kepada lelaki itu. Janganlah kamu marah."
"Apakah kemuliaan yang lebih besar? Apakah kesenangan yang lebih besar, selain Allah SWT bersama kita? Dan Allah itu bersama orang-orang yang sabar. Allah bersama kita wahai sahabat-sahabatku. Maka, apakah besar dugaan yang datang, berbanding dengan besarnya Allah bersama kita?"
Kata itu terus-terusan mengetuk pintu hati-hati yang hadir.
Memang betullah , bila kita dlm keadaan marah , akal kita x dpt berfikir secara rasional . Masa tu apa saja yg kita lakukan , kalau x kena tempat , boleh memalukan diri kita sendiri. So pada kengkawan , marilah kita banyak2 bersabar...Oh ye...meh baca cite aku pasal kaunselor terjun aku di pagi hari ni...
Masa aku mula2 kenal dia nih , aku pikir dia ni kasar orang nye..yelah..gaya dia berjalan ada ala-ala tomboy sikit , tapi rupa-rupanya dia ni lembut gak orangnya. Dan dia punya semangat setiakawan mmg sangat tinggi.Tang tu aku memang respect giler ah kat dia...Nak tau lebih banyak cite pasal tuan punya artikel kat atas tu....sila layari
http://eita81.blogspot.com
